Thursday, September 29, 2005

Carut Marut Harga BBM

Suka tidak suka, kita saat ini dihadapkan pada pilihan sulit untuk menaikkan harga Baham Bakar Minyak (BBM) ataukah tidak. Berbagai dalih telah mengemuka dan bertarung di berbagai arena, dan semuanya benar. Memang darah kemudian mengalir dari setiap relung hati sebagian anak bangsa yang untuk makan esokpun masih bertanya, entah! Semua menunggu. Hati berdetak, dan teriak “Tidak!” bergema.

Hari ini, di berbagai media TV yang ada, berita tentang persetujuan DPR untuk menaikkan harga BBM ramai dibahas dan disampaikan. Muka-muka keriput itu menengadah, dan mungkin bertanya, saat ini siapa yang berdiri di belakang mereka?

Semua benar. Dan aku tahu, apapun opini yang digunakan untuk membungkus setiap tindakan adalah merupakan justifikasi mumpuni dari setiap pemain di negeri ini. Tapi hendaknya insan negeri ini sadar, saat ini 50 juta rakyat miskin di Indonesia berteriak serempak, “Apakah kami punya hak untuk hidup di negeri ini?”

No comments: